Cepat panen, peluang pasar yang luas, serta keuntungan yang menjanjikan menjadi alasan utama Maryoris Tilaar serius menanam stevia. Petani asal Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, ini berencana mengembangkan budidaya stevia hingga 100 hektare. Saat ini, ia baru mengelola lahan seluas 5,5 hektare.
Maryoris memasok stevia kering ke sebuah pabrik jamu dalam negeri. Namun, kapasitas produksi saat ini belum mampu memenuhi permintaan yang terus meningkat. Permintaan dari dalam negeri mencapai 40 ton stevia kering per bulan, sementara permintaan ekspor dari Korea Selatan mencapai 200 ton per bulan. Semua itu belum bisa dipenuhi dari produksi yang ada sekarang.
Dari setiap hektare, Maryoris dapat menghasilkan 1,5 hingga 2 ton stevia kering, yang berasal dari 8 sampai 10 ton stevia basah. Harga jual stevia kering berkisar antara Rp16.000 hingga Rp20.000 per kilogram.
Budidaya stevia tergolong mudah, dan masa panennya relatif singkat. “Tanaman umur lima bulan sudah bisa dipanen,” jelas Maryoris.
Analisis Usaha Budidaya Stevia
Asumsi dasar:
- Umur ekonomis stevia: 5 tahun
- Panen pertama: umur 5 bulan
- Luas lahan: 1 hektare (lahan sewa)
- Populasi tanaman: 60.000 pohon per hektare
- Harga jual stevia kering: Rp16.000 per kg
Break Even Point (BEP)
a. BEP berdasarkan volume produksi:
BEP = Total biaya produksi / Harga jual
BEP = Rp321.966.500 / Rp16.000
BEP = 20.123 kg
Artinya, titik impas akan tercapai jika hasil panen minimal mencapai 20.123 kg stevia kering.
b. BEP berdasarkan harga jual:
BEP = Total biaya produksi / Volume produksi
BEP = Rp321.966.500 / 90.000 kg
BEP = Rp3.577 per kg
Dengan kata lain, titik impas akan tercapai jika harga jual minimal Rp3.577 per kg.
Rasio Pendapatan terhadap Biaya (R/C Ratio)
R/C Ratio = Pendapatan kotor / Total biaya produksi
R/C = Rp1.344.000.000 / Rp321.966.500
R/C = 4,17
Artinya, setiap pengeluaran Rp1 menghasilkan pendapatan sebesar Rp4,17. Karena R/C ratio lebih dari 1, usaha ini terbukti menguntungkan.
Budidaya stevia memiliki masa panen yang cepat, teknik penanaman yang mudah, serta pasar yang sangat potensial baik di dalam maupun luar negeri. Dengan R/C ratio sebesar 4,17, usaha ini menawarkan peluang keuntungan yang tinggi dan layak untuk dikembangkan secara lebih luas.
The post Sebelum Berkebun Stevia, Ini Dia Hitung-hitungannya appeared first on Trubus.
Cepat panen, peluang pasar yang luas, serta keuntungan yang menjanjikan menjadi alasan utama Maryoris Tilaar serius menanam stevia. Petani asal Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, ini berencana mengembangkan budidaya stevia hingga 100 hektare. Saat ini, ia baru mengelola lahan seluas 5,5 hektare. Maryoris memasok stevia kering ke sebuah pabrik jamu dalam negeri. Namun, kapasitas produksi saat
The post Sebelum Berkebun Stevia, Ini Dia Hitung-hitungannya appeared first on Trubus. Majalah, analisis usaha stevia, budi daya stevia, pemanis alami, stevia Trubus