Peluang Bisnis Minyak Asiri Jeruk Purut

Trubus.idJeruk purut dikenal sebagai salah satu bahan baku minyak asiri yang memiliki banyak manfaat. Feri, penyuling minyak asiri jeruk purut di Kabupaten Bojonegoro, mengungkapkan bahwa pada musim kemarau, ia dapat menghasilkan sekitar 5 kg minyak jeruk purut per bulan dengan rendemen 1-1,2% setelah menyuling 500 kg buah segar sebagai bahan baku.

Pada musim hujan, hasil sulingan meningkat menjadi 10-15 kg per bulan, seiring dengan pasokan bahan baku yang melimpah. Meski demikian, rendemen minyak pada musim hujan cenderung lebih rendah, yakni hanya 0,6-0,8%, karena sebagian besar bahan baku berasal dari buah afkir yang tidak lolos sortir.

Bahan baku berupa buah afkir ini sebelumnya dibuang begitu saja oleh petani. Dari 1 ton hasil panen jeruk purut, biasanya hanya ada 50-70 kg buah yang berkualitas baik, sedangkan sisanya menjadi bahan baku penyulingan.

Namun, Feri mengakui bahwa meskipun permintaan akan minyak asiri jeruk purut tinggi, ia masih belum bisa memproduksi secara optimal karena keterbatasan bahan baku yang ada. Selain buah, masyarakat juga bisa mendapatkan minyak asiri dari daun afkir dan ranting, seperti yang dilakukan oleh Nurul Hidayatmoko.

Moko, panggilan akrabnya, memanen 30-50 kg minyak asiri setiap bulan dari daun dan ranting jeruk purut. Sekilogram minyak asiri yang ia hasilkan membutuhkan sekitar 250 kg bahan baku, dan ia menjual minyak tersebut ke pasar di Jakarta, Bandung, dan Tangerang.

Moko juga menjelaskan bahwa daun yang berkualitas bagus memiliki umur sedang dan berwarna hijau tanpa bercak. Daun yang tidak lolos sortir itulah yang dia suling menjadi minyak asiri, yang kemudian dikemas dalam botol kaca berkapasitas 8 ons.

Menurut Moko, saat ini daun segar masih menjadi produk unggulan yang harganya menjanjikan. Tak heran pada musim kemarau, saat hasil panen menurun, ia kesulitan memperoleh bahan baku.

Untuk memperoleh bahan baku, Moko membeli daun jeruk purut dari petani dengan sistem borongan dan memanennya dengan tenaga kerja sendiri. Cara panen yang dilakukan adalah dengan memotong ranting dan memetik daun satu per satu, yang memungkinkan Moko untuk memanfaatkan daun dan ranting afkir sebagai bahan baku.

Minyak asiri jeruk purut yang dihasilkan oleh Moko banyak diminati oleh produsen farmasi, sabun, serta eksportir yang tersebar di Jakarta dan sekitarnya. “Kadang murni daun, kadang ada juga dengan ranting,” kata Moko yang sudah menjalankan usaha penyulingan minyak asiri ini sejak 2017.

The post Peluang Bisnis Minyak Asiri Jeruk Purut appeared first on Trubus.

​Trubus.id–Jeruk purut dikenal sebagai salah satu bahan baku minyak asiri yang memiliki banyak manfaat. Feri, penyuling minyak asiri jeruk purut di Kabupaten Bojonegoro, mengungkapkan bahwa pada musim kemarau, ia dapat menghasilkan sekitar 5 kg minyak jeruk purut per bulan dengan rendemen 1-1,2% setelah menyuling 500 kg buah segar sebagai bahan baku. Pada musim hujan, hasil
The post Peluang Bisnis Minyak Asiri Jeruk Purut appeared first on Trubus.  Perkebunan, jeruk purut, minyak asiri, minyak jeruk purut Trubus

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *